Sudah
biasa kok aku lihat pemandangan yang memang itu bisa bikin hati aku sakit.
Enggak tau kenapa, ini udah jadi makanan sehari-hari aku ketika
di Sekolah. Aku hanya bisa ngelus dada. Iya, aku tau kok dia itu orangnya asik
diajak ngobrol. Sampai kamu, senyum sumringahmu terbuka lebar untuk dia. Tapi,
kenapa harus sampai seperti ini? Kenapa aku bisa jatuh hati sama kamuu. Kalau
pada akhirnya, hati aku hancur tragis bah orang yang ketabrak mobil bis lalu
ditabrak lagi oleh mobil pengangkut semen.hancur, luluh lantah,
berkeping-keping. Tapi tidak ada satu pun yang menolong. Dahsyat, bukan?
Aku,
kamu, kita dan semuanyaa pasti pernah mengalami situasi seperti ini, dimana
hati sedang berlabuh kepada seseorang, tapi.. sudah dulu di ombang-ambing oleh
badai dan ombak seperti dilautan. Bukan, bukan berarti hati ini tidak kuat atau
gampang sekali rapuh. Tapi hati ini sudah lebih terdahulu di patahkan, dimakan mentah-mentah
oleh rayap-rayap yang memang sedang kelaparan. Begitu pula hati aku, yang
sedang jatuh hati sama kamu dan menyadari kalo ternyata kamu suka sama dia.
Seperti itu diibaratkan. Kamu mengerti? Jika iya, jangan merasa iba. Aku sudah
kuat, hati aku sudah kuat meneria ini semua !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar